Pada ulasan yang lalu Pesrta didik merupakan unsur yang
utama dalam pendidikan, Oleh karena itu
Peserta didik harus punya kemauan dan bisa berkreatif menemukan jalan agar
pendidikan dapat berlangsung dengan baik dan berhasil. diantaranya peserta
didik harus dalam satu situasi baik penglihatan, pendengaran dan pikiran,
sebagai contoh anak yang melihat, mendengar atau terlihat memperhatikan belum
tentu proses pendidikan akan berlangsung sebab belum tentu pikirannya focus
pada yang di perhatikan atau mungkin pikirannya membayangkan/mengingat yang
lain (Ibu tadi masak sambal eeeenak). Selain itu peserta didik harus mampu
menelaah mana yang benar dan yang salah serta menentukan mana yang
diikuti/diteruskan dipelajari dan mana yang tidak, serta mampu membentengi diri
agar tidak terpengaruh oleh hal yang negative.
Dari ulasan di atas jelas peran pendidik sangatlah
penting terutama orang tua, yaitu mulai dari pembentukan kemampuan anak dengan memberi
asupan makanan yang seimbang dan memberi motifasi serta bimbingan
kepribadian/iman agar punya kemauan dan semangat yang tinggi serta berjiwa
teguh tidak terpengaruh hal-hal yang negative. Penulis katakan “terutama orang
tua” karena penulis alami sendiri, sebelum sekolah penulis sudah bisa baca
tulis dan berhitung bahkan computer, hal tersebut bukan dari guru tetapi dari
orang tua. Nah maka ulasan ini memberikan penekanan pada orang tua.
Yang
perlu diperhatikan lagi adalah lingkungan keluarga serta lingkungan masyarakat,
lingkungan ini harus diusahakan betul-betul memfasilitasi, membimbing, mendidik,
mendukung, mengayomi, dalam arti tidak menghambat dan tidak mempengarui pada
hal yang bertentangan dengan pendidikan., dan apabila sulit untuk diciptakan
seperti itu maka, peserta didiklah yang harus membentengi diri dengan iman atau
menjauh (mengusahakan agar tidak terpengaruh negative). Dalam hal ini maka, pendidik
terutama orang tua berperan penting dalam membentuk membimbing dan mendidik
peserta didik agar beriman teguh, dengan cara memberikan asupan gizi dan
bimbingan serta pendidikan kepribadian, atau menciptakan dan menyediakan
fasilitas lingkungan keluarga yang kondusif, mendukung, nyaman dan terbimbing,
sehingga anggota keluarga merasa krasan, nyaman dan selalu ingin dirumah.
Dengan demikian segala perilaku dan aktifitas dapat termonitoring antar anggota
keluarga dan selalu bisa membimbing.
Demikian
saran penulis, sekali lagi dari ulasan tersebut pendidik terutama orang tua
yang berperan penting dalam pembentukan individual baik dalam memberi asupan
gizi pembentukan kepribadian anak untuk membentengi diri dari hal-hal negatif,
ataupun menciptakan lingkungan yang kondosif baik keluarga maupun masyarakat. (jangan
bosan-bosan memberikan gizi yang seimbang serta bimbingan pada anak kita, itu
penting untuk masa depan anak kita dan kita sendiri serta tanpa sengaja juga
akan mempengarui bangsa ini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar